Jumat, 03 Februari 2012

Dasar Iman Yang benar


            Berapakah harga dari suatu kepercayaan? Untuk menjawab ini tidaklah mudah dan gampang. Kepercayaan tidak dapat dibeli dengan uang atau suatu benda sekalipun itu nilainya mahal. Kepercayan itu bukan suatu kejadian atau perilaku sekali jadi, melainkan suatu proses dalam keteguhan dan ketetapan hati(lht Jes 7.9b). Mencari Kerajaan Allah dan kebenaranNya maksudnya adalah kita menjadikan Yesus sebagai Tuhan atas seluruh aspek kehidupan kita. Kebahagiaan tidak tergantung pada harta benda duniawi yang sifatnya sementara serta tidak sempurna (Luk 12.15), kepuasan nafsu (Why 1.8) atau persahabatan manusia, tetapi hanya dalam persahabatan yang sempurna serta abadi dengan Allah. Namun mengapa manusia cenderung keluar untuk hidup dari dasar iman yang benar ”Yesus”? Ingat hidup tanpa Yesus tidak ada apa-apanya! Oleh karena itu bagaimana kita berjalan dan hidup dalam dasar iman yang benar itu?
1.   Menjadikan Tuhan sebagai gunung batu
Allah gunung batuku dan bagianku tetap Allah selama-lamanya (lht Mzm 73.26) ini menggungah kita supaya selalu menempatkan Allah menjadi gunung batu dan bagian yang tetap dalam sepanjang hidup. Kita harus menyadari bahwa hidup kita bukan semakin gampang, banyak persoalan hidup yang akan menantang kita. Jangan pernah ragukan Allah dalam menjawab keluh kesahmu di dunia ini. Menjadi orang yang bijaksana itu sama dengan mendirikan rumahnya diatas batu(Mat 7.24).
2.   Menerima kerajaanNya di hati kita
Kerajaan Allah tidak dibatasi territorial dan periodesasi, kerajaan mutlak Allah yang memimpin, tidak seorang pun dapat merebut dan menggantikan posisi Allah yang memerintah. Kerajaan Allah bukanlah soal tempat melainkan soal suasana. Kita dipanggil untuk ikut membangun kerajaan Allah menurut rencanaNya. Dalam suasana apapun kita sebagai tubuh Kristus  perlu terus menerus membaca tanda-tanda zaman. Dasar inilah yang akan membentuk diri kita hidup dalam dasar yang kuat dan mampu mengatasi kehidupan yang semakin hari semakin susah dan sulit, jangan biarkan hatimu dikuasi oleh keinginan yang sia-sia yang tidak membangun iman yang benar dan kuat.
3.   Perkaya hidupmu dalam perkara Kristus
Bagaimanakah orang dapat memiliki hikmat Allah? Mengakui dan menerima Kristus Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, tekun membaca perkataan Kristus, lalu hidup  memberlakukan kehendakNya. Perkataan Kristus sama kuasaNya dengan perkataan Allah, karena Allah yang mengaruniakanNya di dalam Yesus. Yesus mengakui mempunyai segala kuasa di sorga dan di bumi(lht Mat 28.18). Biarlah segala pujian syukur dinaikkan untuk kemuliaan Allah Bapa di dalam pengenalan akan Kristus Yesus. Bagaimanakah kita memperlakukan perkataan Kristus dalam menjawab berbagai masalah yang kita hadapi di tengah-tengah dunia yang serba sulit dan susah ini? Miliki dasar iman yang benar. Selamat melakukannya. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar